3 Cara Mudah Optimisasi Gambar pada Web

Kecepatan akses adalah salah satunya aspek khusus yang tentukan rangking satu web pada mesin pencari. Makin cepat akses masuk di satu web, karena itu rangking web itu di mesin pencari akan makin tinggi.

Bicara mengenai kecepatan, salah satunya aspek terpenting yang seringkali mengakibatkan web jadi lamban ialah gambar. Ditambah, jika gambar yang perlu di-load punyai beban serta ukuran yang besar.

3 Cara Mudah Optimisasi Gambar di Web

Walau sebenarnya, satu web atau artikel pasti tidak komplet tanpa gambar untuk contoh simpatisan. Hingga menghapus gambar bukan lah pilihan yang perlu diambil. Lalu, bagaimanakah cara paling pas untuk memaksimalkan penggunaan gambar dalam web? Berikut 3 langkah optimisasi gambar yang dapat diiringi dengan gampang :

  1. Kompres Gambar

Baiknya, kompresi dilaksanakan dengan masih memerhatikan kesetimbangan di antara ukuran gambar serta kualitas hasil kompresi. Maksudnya, supaya file bertambah lebih kecil serta mudah, tetapi kualitas gambar tidak turun begitu relevan.

Untuk lakukan kompresi, ada banyak pilihan alat yang dapat dipakai. Untuk alat off line atau desktop, piranti lunak seperti Windows Paint, Adobe Photoshop sampai Gimp dapat jadi pilihan. Sedang untuk yang online, feature kompresi yang ada di tinypng.com, imageoptim.com serta compressjpeg.com dapat jadi pilihan yang tidak kalah gampang untuk dioperasionalkan.

  1. Pilih Format Gambar yang Tepat

Untuk diperlihatkan dalam web, dua pola image yang direferensikan ialah PNG serta JPEG. Kedua-duanya diambil sebab dapat membuahkan file kompresi yang relatif lebih bagus jika dibanding dengan pola yang lain.

Pola PNG umumnya dipakai untuk gambar yang mempunyai ukuran bertambah kecil, seperti untuk simbol, screenshot, favicon, serta vektor. Sedang pola JPEG umumnya dipakai untuk beberapa gambar kompak yang biasanya punyai ukuran file yang besar, seperti dari hasil photografi.

  1. Plugin Optimisasi Gambar

Untuk web yang dibikin dengan manual programming seperti html, php, laravel atau CI, cara optimisasi image yang terbaik dilaksanakan dengan manual. Yakni, dengan lakukan pemaksimalan gambar lewat software online atau off line, dengan lakukan resize sampai reduce file image.

Baca juga: Cara Membuat Favicon di Blog

Tetapi, untuk web yang dibikin dengan CMS seperti WordPress atau Joomla, plugin penambahan dapat digunakan untuk lakukan optimisasi. Berikut beberapa pilihan plugin yang dapat dipakai :

WordPress

ShortPixel Image Optimizer

Optimisasi yang dilaksanakan socketin ini lumayan menarik, yakni dengan memisahkan file asli dengan hasil kompresi dari plugin. Hingga, file asli serta versus kompresi disa dibanding untuk lihat ketidaksamaan mutunya. Plugin ini dapat mengkompresi file gambar sampai 42% bertambah rendah dengan kualitas gambar yang tidak jauh beda.

reSmush.it

Plugin ini sangat mungkin pemakai untuk lakukan optimisasi gambar dengan cara otomatis sekejap sesudah gambar diupload ke web. Kecuali pilihan automatis, socketin ini diperlengkapi dengan feature optimisasi masal untuk gambar yang semakin lama.

WP Smush

Adalah salah satunya socketin optimisasi gambar paling terkenal di WordPress. Plugin ini dapat juga dipakai untuk optimisasi gambar dengan cara masal, sampai 50 file dalam sekali compressing. Plugin ini benar-benar berguna dalam mengirit waktu, bila perlu mengolah gambar dalam jumlah banyak.

EWWW Image Optimizer

Plugin ini adalah pilihan yang pas untuk kompresi gambar WordPress, sebab gampang dipakai serta bisa memaksimalkan gambar yang diupload awalnya dengan cara masal.

Compress JPEG & PNG images

Untuk dapat memakai plugin ini, register perlu dilaksanakan terlebih dulu untuk memperoleh account. Dengan account gratis, pengoptimasian dapat dilaksanakan untuk 100 gambar tiap bulannya. Plugin ini dibarengi dengan penyeleksian ukuran gambar, hingga pemakai dapat pilih ukuran gambar sesuai keperluan.

Baca juga: 7 Template Blogger untuk Toko Online atau E-Commerce

Joomla

ImageRecycle image optimizer

Algoritma optimisasi pada plugin ini dapat kurangi ukuran gambar sampai 85%, dengan hasil kompresi hampir sama dengan gambar aslinya. Bukan hanya gambar, plugin ini dapat optimasi file pdf.

PXLCompressor

Plugin ini sangat mungkin untuk mengompresi serta mengganti ukuran tiap gambar yang diupload dengan cara automatis. Kecuali gambar, plugin ini dapat juga dipakai untuk mengompresi file berformat pdf.

ShortPixel Website Optimizer

Bukan hanya ada untuk WordPress, plugin ini ada untuk CMS Joomla. Plugin ini memakai API ShortPixel, hingga proses optimisasi gambar membuahkan kompresi yang lebih bagus. Langkah kerja optimisasi dilaksanakan sesuai dengan folder atau directory yang diharapkan.

Demikian beberapa panduan gampang optimisasi gambar pada web yang dapat kalian kerjakan pada website kalian waktu ingin menyiarkan satu artikel berikut gambarnya.